• Lisa Nathalia. Jurnalis
Lintas-7.com. Purwakarta. Bencana tanah bergerak yang terjadi di Kampung Cigintung dan Sukamulya, Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat,
Peristiwa tersebut telah merusak sedikitnya 48 unit rumah dan memaksa sekitar 55 keluarga mengungsi di sejumlah titik.
Kepala Pelaksana BPBD Purwakarta, Erlan menjelaskan pergerakan tanah telah berlangsung beberapa kali sebelumnya.
"Pergerakan tanah di Desa Pasir Munjul ini sudah terjadi sejak 20 April lalu dan berlanjut 23 April hingga 19 Mei 2025. Terparah terjadi 11 Juni 2025 kemarin. Ada 48 rumah terdampak, 42 di Kampung Cigintung dan 6 di Sukamulya. Hingga saat ini, 25 rumah telah ambruk. Warga terus mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada korban jiwa," jelas Erlan di lokasi, Kamis (12/6/2025).
Warga yang terdampak bergotong-royong mengevakuasi barang-barang berharga dari rumah mereka. Proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan kendaraan pikap, yang kemudian membawa barang-barang tersebut ke lokasi pengungsian sementara, seperti GOR, balai desa, serta rumah kerabat.
Kerusakan tidak hanya menimpa rumah warga. Jalan-jalan desa mengalami keretakan besar, bahkan di beberapa titik ambles hingga sedalam dua meter.
BPBD bersama warga masih terus melakukan proses evakuasi, karena pergerakan tanah masih terus terjadi hingga saat ini.
