• Hilman Budi Setiawan. Jurnalis
Lintas-7.com. Bogor. Aparat Kepolisian Sektor Megamendung menggerebek sebuah pesta seks sesama jenis yang berlangsung di sebuah vila kawasan wisata Puncak, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor. Penggerebekan dilakukan pada Senin (23/6/2025).
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, angkat bicara terkait penggerebekan pesta sesama jenis yang digelar di sebuah vila di kawasan Kecamatan Megamendung.
"Saat kita lihat kondisinya, dari kurang lebih sekian puluh orang, tidak sampai 10 persen merupakan warga Kabupaten Bogor. Mayoritas berasal dari luar wilayah kami,” ujar Rudy dalam keterangannya, Selasa (24/6/2025).
Rudy menambahkan dari hasil pendataan yang dilakukan, sebagian besar peserta pesta bukan merupakan warga Kabupaten Bogor.
Meski demikian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyatakan akan mengambil langkah konkret untuk mencegah kejadian serupa terulang.
Rudy menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam dan akan menjalankan intervensi terhadap isu yang lebih luas, seperti penyebaran HIV/AIDS, peredaran narkotika, serta fenomena LGBT di wilayahnya.
“Bukan hanya langkah pencegahan, tetapi juga intervensi terkait penyebaran HIV/AIDS, narkotika, dan tentunya fenomena LGBT di Kabupaten Bogor,” jelas Rudy.
Rudy mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan Dinas Kesehatan menunjukkan adanya puluhan peserta pesta yang dinyatakan reaktif HIV. Namun, sebagian besar dari mereka bukan penduduk Kabupaten Bogor.
“Datanya sudah ada di Dinas Kesehatan. Tentu kami tidak bisa mempublikasikan data pribadi tersebut. Yang jelas, dari beberapa yang diperiksa, ada yang reaktif HIV, dan mayoritasnya berasal dari luar Kabupaten Bogor,” pungkasnya.
Pemkab Bogor berkomitmen untuk memperketat pengawasan serta memperkuat edukasi masyarakat dalam rangka menjaga kesehatan dan ketertiban sosial di wilayahnya.